Kejarlah Mimpimu

Suatu hari ada seorang pelajar yang sedang merenungkan masa depannya seperti apa kedepan. Hampir setiap hari sebelum mata mengantuk dia selalu berhayal, berangan-angan untuk mempunyai sesuatu di masa depannya.

Hingga suatu hari dia mengambil sebuah pulpen dan sebuah buku tulis kemudian dia buka buku tulis tersebut, dia goreskan tinta hitamnya di atas kertas  putih dengan beberapa kalimat yang ingin diraih di masa depannya.

Ada beberapa keinginannya yang termaktub di dalam buku tersebut. Pernahkah anda mempunyai suatu keinginan-keinginan di masa depan? Pasti setiap orang mempunyai cita-cita untuk masa depannya, begitu juga anda.

Anda pasti mempunyai mimpi-mimpi indah untuk masa depan. Orang-orang yang sukses dalam karir atau prestasi adalah orang-orang yang mempunyai impian besar. Kesuksesan bermula dari sebuah mimpi dan mimpi-mimpi itu akan menjadi sebuah keniscayaan karena adanya usaha yang dilakukan untuk mewujudkannya. Mimpi tanpa usaha hanya sebatas angan-angan tanpa wujud. Maka kejarlah mimpi-mimpi anda agar menjadi sebuah keniscayaan.

Kenapa mimpi itu harus dikejar? Prestasi, kesuksesan atau tercapainya sebuah cita-cita bukan sesuatu yang jatuh dari langit. Untuk mencapainyapun bukan sesuatu yang mudah seperti membolak-balikkan telapak tangan, perlu perencanaan dan persiapan yang matang serta usaha yang gigih atau sungguh-sungguh. 

Hidup ini bukan dijalani apa adanya, orang yang hidupnya tidak mempunyai keinginan atau cita-cita dia tidak akan menikmati keindahan masa depan. Hidup ini bukan seperti mengikuti arus air sungai mengalir. Anda justru harus menantang arus. Ya, memang dibutuhkan tenaga ekstra. Begitulah jika kita ingin mewujudkan mimpi menjadi kenyataan perlu adanya usaha yang keras dan sungguh-sungguh. Sebagai mana yang termaktub dalam pepatah Arab.
" Siapa yang bersungguh-sungguh pasti dapat (sukses)".

Apa sih yang dimaksud mengejar mimpi?  Menurut kamus besar bahasa Indonesia Mengejar asal dari kata kejar yang mendapat imbuhan awalan "meng" yang berarti "susul dengan berlari" sementara mimpi berarti"angan-angan" dan angan-angan itu sendiri berarti suatu proses berpikir yang dipengaruhi oleh harapan-harapan terhadap kenyataan yang logis.

Dalam bahasa Arab mengenai harapan terbagi dua yaitu, harapan yang bisa terjadi ( littaraji') dan harapan yang tidak akan terjadi ( littamani'). Contoh dari Littaraji' , anda bermimpi ingin menjadi jadi juara umum di sekolah, anda bermimpi ingin menjadi seorang insinyur atau anda bermimpi menjadi pengusaha sukses. Mimpi-mimpi ini bisa terwujud jika ada keyakinan yang kuat. Sementara contoh Littamani' adalah anda bermimpi ingin kembali muda lagi sementara umur sudah tidak muda lagi.

Dr. Adi W Gunawan menjelaskan bahwa Impian adalah target yang kita berikan kepada pikiran bawah sadar untuk dikejar, atau keinginan dengan intensitas emosi yang jauh lebih kuat dari pada keinginan.

Bagaimana cara agar mimpi menjadi kenyataan? Hal ini tidak mudah, tetapi jika anda yakin dan mengikuti langkah-lankah sesuatu yang mustahil akan menjadi sebuah keniscayaan. Langkah-langkah tersebut diantaranya, yaitu:

Pertama, ada ilmu/pengetahuan. Tidak akan menjadi keniscayaan sebuah impian jika tidak adanya pengetahuan yang dimiliki. Hanya sebuah kesia-siaan belaka dan buang-buang waktu. Sebagai mana termaktub dalam sabda Rasulullah SAW.
" Siapa yang ingin mendapatkan kebahagiaan dunia, maka semuanya akan tercapai dengan ilmu. Siapa yang ingin mendapatkan kebahagiaan akhirat, maka semuanya tercapai dengan ilmu. Siapa yang ingin mendapatkan kebahagiaan keduanya juga dengan ilmu." al-hadits.

Kedua, ada perencanaan. Sekalipun sudah ada pengetahuan tanpa perencanaan yang matang hanya sebatas angan-angan. Oleh karena itu perlu ada persiapan atau perencanaan yang matang sebelum melakukan tindakan. Setidaknya ada beberapa hal yang harus direncanakan, seperti apa yang harus dipersiapkan?bagaimana trik-trik untuk melakukannya ? dan kapan memulai dan mengakhirinya? 
Apa yang anda impikan akan menjadi keniscayaan manakah dilakukan penuh persiapan dan perencanaan yang maksimal.
"Ketahuilah ketika Anda  merencanakan impian yang besar dengan sungguh-sungguh, itu berarti Anda sudah mendapatkan 50% dari keberhasilan".-M.Arif

Ketiga, ada usaha keras. Ada sebuah kisah seorang anak muda bertanya tentang impian dengan seorang kakek.
" Kakek, apakah yang dimaksud impian?" Tanya pemuda.
Kakek tidak menjawab, tetapi mengajak pemuda untuk naik sampan sampai ke tengah danau.
" Kakek, kenapa saya diajak ketengah danau" tanya pemuda lagi penuh keheranan.
Kakek tidak menjawab, tetapi mendorong pemuda hingga tercebur ke dalam danau, ketika pemuda keluar dari dalam air kakek itu menekan kepala pemuda tersebut hingga pemuda dengan sekuat tenaga berusaha berontak untuk keluar dari dalam air danau.
" Kenapa kakek memperlakukan saya seperti itu" tanya pemuda keheranan.
Si-kakek tidak menjawab malahan balik bertanya.
" Apa yang paling kamu inginkan pada saat tenggelam" tanya kakek.
" Udara, agar tetap eksis" jawab.
" Itulah impian, kamu bisa jawab sendiri. Kalau kamu menginginkan sesuatu sebesar keinginanmu  akan udara  berada di dalam air ,  itulah impian sejati" ucap kakek.

Mewujudkan impian harus ada usaha sungguh-sungguh. Jadi bukan hanya sekedar berangan-angan tanpa adanya perjuangan dan pengorbanan yang maksimal. Semakin besar mimpi anda semakin besar pula usaha yang anda lakukan.
"Keberhasilan tidak ada di alam rencana, keberhasilan ada di alam tindakan. Jadi rencana Anda segera sebagai bukti bahwa Anda berkualitas!"-Mario Teguh
Salah satu kelemahan kita adalah mifah terbuai oleh mimpi-mimpi indah. Kita hanya larut dalam mimpi, tapi tidak bergerak dan bekerja meraihnya.- Aldullah Gymnastialr.

Demikianlah setiap orang mempunyai keinginan, harapan dan impian yang hendak dicapai. Silahkan anda bermimpi selagi bermimpi itu gratis. Setiap impian Anda terwujud jika dilakukan dengan benar dan terukur. Maka kejarlah mimpimu pasti berhasil.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Duta Guru Inspiratif DKI Jakarta; Anugerah GTK Madrasah Berprestasi Tingkat Nasional 2024.

Hadiah dari Allah yang Terabaikan

Tukang Minyak Keliling Pencetak Para Sarjana