Kebaikan Berbalas Kebaikan
Kebaikan Berbalas Kebaikan
#CatatanHarianGuruBloger
#CatatanHarianSangGuru
#TumbangnyaPenyanggahku
Cing Ato
Setelah beberapa teman kerjaku datang melihat kondisi istri. Mereka memberikan masukan kepada istri agar memeriksakan ke rumah sakit untuk di Rontgen. Tujuannya untuk memastikan kondisi kaki yang terkilir, apakah ada masalah di dalamnya khususnya pada tulang kaki.
Sebelum tidur istri dan saya mendiskusikan perihal tersebut. Selanjutnya bagaimana solusinya, lewat berbayarkah atau menggunakan kartu BPJS? Jika lewat BPJS harus minta kartu rujukan dari puskesmas dan terkadang harus datang si pesakitannya.
Ketika sedang bingung memecahkan persoalan-persoalan tersebut, tetiba datang adik ipar dan suaminya. Beliau membawa kursi roda dan pampers. Saya dan istri sedikit kaget atas kedatangannya. Apalagi melihat adik ipar masih dalam kondisi sakit. Saya dan istri langsung memberikan saran agar banyak istirahat dan tidak perlu datang ke rumah.
Mungkin beliau ingat tentang kebaikan-kebaikan yang dilakukan istri ketika beliau di rumah sakit. Saya selalu memerintahkan kepada istri "Tolong lihat adikmu, dia butuh kamu dan kamu sebagai pengganti ibunya. Tidak usah mikirkan aku, karena di rumah ada orang yang menemaniku, sudah berangkat sana.'' istriku pun berangkat.
Karena aku pernah mengalami bagaimana sepinya hidup ini ketika sakit dan tidak bisa bergerak sama sekali. Sementara tidak ada saudara dan teman yang datang untuk sekedar nemani ngobrol. Maka itu, aku perintahkan istri untuk melihat dan mendampingi walau rumah sakitnya cukup jauh. Setidaknya kedatangannya merupakan separuh pengobatan.
Selepas mengajar istri langsung berangkat selama satu Minggu. Alhamdulillah, dengan kedatangan istri setidaknya bisa mensupport dan tempat curhat adiknya. Terkadang aku, istri, adik iparku vicolan. Adikku dalam vicolannya mengucapkan terima kasih telah mengijinkan kakaknya mendampinginya walau dia tahu bahwa suami kakaknya sedang sakit.
Istriku jika membesuk tidak hanya sekedar ngobrol, beliau sering kali mengurut, mengusap, dan menggaruk tubuh yang terasa sakit atau ngilu. Itulah yang sering aku alami ketika aku di rumah sakit.
Adik iparku dan suaminya pada malam itu mendaftarkan istri untuk Rontgen di RSUD di daerah Cawang Jakarta Timur. Kebetulan petugas rumah sakit adalah murid-murid pengajian yang beliau asuh, sehingga tidak butuh waktu lama untuk menunggu antrian. Karena jam kedatangannya sudah ditentukan.
Jadi ingat ketika aku terdampar di ruang IGD rumah sakit selama lima hari dan belum bisa masuk ruang ICU, beliau juga yang menghubungi temannya seorang dokter yang mempunyai jabatan di RS tersebut, sehingga langsung ditangani masuk ruang ICU.
Kebaikan akan berbalas kebaikan. Jika kita peduli dengan orang lain apalagi saudara, maka tampa kita pinta dia akan peduli dengan kita. Andaikan dia sedang sibuk, Allah akan mengutus lewat tangan orang lain. Maka itu, perbanyaklah menebar kepedulian dengan sesama, apalagi dengan saudara. Sebagaimana yang diperintahkan Allah dalam salah satu firman-Nya.
"Dan tolong-menolonglah kamu dalam mengerjakan kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam perbuatan dosa dan permusuhan. Bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah sangat berat siksaan-Nya. – (Q.S Al-Maidah: 2)
Semoga istri cing ato segera pulihkan oleh Allah.
BalasHapusAamiin
Aamiin 🤲 terima kasih pak ustaz 🙏
HapusSemoga ibu lekas sembuh pak, orng baik akan bertemu dng orng baik.
BalasHapusSemoga ibu dan cing ato lekas sembuh, diberi kekuatan kemudahan dalam segala hal Aamiin
BalasHapusAamiin 🤲 terima kasih bunda 🙏
Hapus