Jangan Takut Untuk Menulis

Jangan Takut Untuk Menulis

03-04-21

Suharto

Guru MTsN 5 Jakarta

#MenulisItuMudah

Ketakutan merupakan hal yang diciptakan Tuhan. Semua makhluk yang bernyawa pasti mempunyai sifat itu. Begitu juga kita sebagai manusia. Ketakutan bukan hal yang harus kita takutkan, justru harus kita sambut dengan sifat keberanian, mawasdiri, dan percaya diri.

Begitu juga dalam dunia tulis-menulis.

Ketakutan sering menghinggapi setiap penulis pemula. Takut tulisan jelek, takut tidak dibaca orang, takut dikritik, takut dicibir, dinyinyir, dan sejuta takut lainya.

Begitu juga penulis ketika baru pertama menulis ketakutan itu ada. Cibiran pun pernah menghampiri. Baper ya, baper juga itu manusiawi. Tapi semua cukup dihadapi dengan ucapan terimakasih Anda telah membaca tulisan saya.  

Ketakutan merupakan hal yang wajar bagi setiap orang yang baru menggeluti bidang tertentu.

Tulis saja apa yang ada dalam pikiran kita. Jangan suka membanding-bandingkan tulisan  orang lain dengan tulisan kita. Apalagi tulisan para senior, pasti jauh berbeda. Kenapa? Ya, mereka sudah makan asam garam dalam tulis-menulis. Sementara kita masih anak bawang. Belum ada apa-apanya. Tapi ingat mereka juga dahulu sama seperti kita. Jadi tidak usah takut untuk menulis.

Terus saja berlatih untuk menulis. Seiring bergantinya waktu, maka tulisan-tulisan kita akan menjadi lebih baik. Bahkan bisa jadi tulisan kita akan  mengalahkan para senior.

Keindahan tulisan karena sering berlatih dan terus belajar menambah wawasan dalam dunia tulis-menulis.

Pada hakekatnya 80 % penulis hanya memindahkan kata-kata para pendahulu sebelum mereka, hanya 20% mereka memolesnya.  

Maka itu, ayo terus menulis untuk menebarkan kebaikan. Jangan takut dikatakan tulisan kita jelek. Ingat! Tidak ada tulisan yang jelek. Tulisan itu jelek, jika tulisan itu tidak selesai. Lebih baik menulis tulisan jelek dari pada tidak sama sekali menulis.

Ok, sahabat literasi. Semoga bermanfaat untuk kita semua.

Salam Literasi

Suharto Guru Pembelajar