Dalam Rebahan Kumenulis

Dalam Rebahan Kumenulis

30 November 2021

Suharto

#PegiatLiterasiMadrasah

#GuruBlogerMadrasah

#MenulisDikalaSakit

#MTsN5Jakarta

Malam perlahan meninggalkan singgah sana, terdengar kokok ayam bersahut-sahutan memecah keheningan, pertanda sang fajar keluar dari peraduan, sementara alunan kalam Ilahi di surau-surau mengalun penuh syahdu. 

Suara azan membangunkan jaga tuk bermesraan dengan Sang Ilahi. Tubuh tanpa daya hanya dapat sedikit gerak. Tak ada yang dilakukan kecuali berharap bantuan sang kasih tuk melulurkan anggota wudhu. 

Kurebahkan tubuh di atas tempat tidur, wajah menghadap Sang Ilahi, kuangkat tangan sambil memanggil sang Ilahi "Allahu Akbar" selanjutnya aku terbawa hanyut dalam dekapan sang Ilahi. Tersadar diri ketika wajah menoleh ke kanan dan ke kiri. Sambil memberi salam kepada makhluk Ilahi.

Terkadang rasa kantuk meninabobokan, hingga mata tak mampu menatap dunia yang fana ini. Sekejap mata dengan malu melirik sambil berkata dalam hati masih adakah mentari terbit di upuk timur. 

Tak banyak buang waktu, kupanggil kasih yang sedang mempersiapkan bahan ajar tuk para peserta didik. "Umi, tolong ambilkan  smartphone dan kacamata" istri dengan sigap mengambil dan memasang kaca mata dan menyangkutkan smartphone di jari telunjuk.

Kugoreskan apa yang terlintas dalam pikiran, melukis ingatan yang tersimpan menjadi tulisan-tulisan penuh kesan, ketika lenganku lelah aku berhenti lalu kubenamkan mukaku ke kasur, sambil kuluruskan  tanganku.

Lelah tak membuat surut berhenti, kugoreskan lagi sampai menjadi tulisan utuh. Fokus menulis terkadang lupa dengan sekitar, bahkan lupa dengan apa yang sedang terjadi pada diri. 

Memanfaatkan waktu dan tak mengeluhkan dengan apa yang terjadi, serta mensyukuri apa yang tersisah dari nikmat Tuhan. 

Menulis sambil rebahan salah satu yang kukerjakan setiap hari sambil menunggu sang fajar menyinari semesta. Rebahan menghasilkan beberapa karya. Itulah yang kukerjakan di kala sakit. 

….........  

Salam literasi