Keluar Dari Masalah

Keluar Dari Masalah

#MenjadiPribadiUnggul
   ( Seni Menata diri)

Suatu hari penulis kedatangan seorang sahabat guru wanita. Beliau sudah berkeluarga, tetapi beliau jauh dari suami beliau berdua tinggal di rumah orang tuanya masing-masing hanya seminggu sekali bertemu. Sebelum menikah beliau sudah bekerja di tempat penulis bekerja, setelah menikah beliau masih bekerja di tempat tersebut karena ingin mengharapkan diangkat menjadi PNS/ASN itu pun perintah dari ibunya. Tetapi apa yang terjadi dengan rumah tangganya,  rumah tangganya diambang kehancuran. Beliau bingung  ikuti saran ibunya atau menemani suaminya. Beliau sudah berusaha sharing kebeberapa teman, tetapi tidak membuahkan hasil dan akhirnya beliau minta saran kepada penulis.

Dengan berbekal pengalaman hidup dan sedikit pengetahuan penulis memberikan solusi kepada beliau.
"Kamu harus berhenti, perhatikan dan layani suamimu dengan baik, jangan hanya mengejar sesuatu yang belum pasti sementara menyia-nyiakan yang sudah pasti bahkan itu merupakan tanggung jawab kamu, mencari nafkah adalah tanggung jawab suami." Ucap penulis.
Akhirnya sahabat memutuskan berhenti dan mengurus suami. Tetapi permasalahan tidak semudah membalikkan telapak tangan. Beliaupun menemukan masalah baru yang lebih dari sebelumnya. Beliau akhirnya bertemu penulis kembali menyampaikan permasalahannya.
"Kamu harus hadapi dengan sabar dan anggap semuanya itu sebagai balasan kamu kurang memperhatikan suamimu selama ini, jangan mengeluh, layani suamimu dengan baik dan positif thinking saja kemudian perbanyak istighfar kepada Allah, insyaAllah semuanya akan berlalu," ucap saya.

Alhamdulillah, penulis lihat ada perkembangan yang baik dan sudah mempunyai seorang putri yang cantik jelita, penulis lihat beliaupun harmonis dengan keluarga kecilnya, sehat dan bahkan tambah cantik dan gemuk beliaupun sudah bekerja pada sekolah yang bagus dan unggulan melebihi sekolah yang ia tinggalkan. Keluarga terurus dan rezekipun terus mengalir. Penulis senang melihatnya.

Kisah di atas tentang  bagaimana keluar dari masalah yang dihadapi, bisa kita jadikan pembelajaran dalam menata hidup yang lebih bermakna.

Setiap kita akan berhadapan dengan masalah diminta atau tidak diminta masalah pasti akan menjumpai kita, terus apa yang harus kita lakukan? Larikah atau menghadapinya. Lari dari masalah justru menambah masalah dan masalah tidak akan pernah surut justru menjadikan beban hidup semakin bertambah. Terus bagaimana? Ya, hadapi atau selesaikan, sekecil apapun masalah tetap  masalah jangan biarkan masalah berlarut-larut karena menjadi duri dalam hidup.

Masalah merupakan sebuah tantangan hidup, semakin besar masalah yang kita hadapi semakin besar pula kesuksesan yang kita raih. Orang hebat adalah seorang yang mampu keluar dari masalah besar, orang kecil mereka yang keluar dari masalah kecil.

Jika kita sudah terbiasa menghadapi masalah besar, maka dengan mudahnya kita akan menghadapi masalah kecil.

Masalah hidup yang didapatkan orang berbeda-beda, ada yang kecil, sedang, dan besar. Keluar dari masalahpun berbeda-beda ada yang mudah atau cepat dan ada juga berlarut-larut. 

Semakin tinggi keinginan kita dalam menggapai harapan semakin besar badai masalah yang dihadapi, sebaliknya semakin kecil harapan semakin kecil pula masalah.

Masalah tak perlu dicari, tetapi ketemu masalah jangan lari. Jadikan masalah sebuah tantangan hidup dan hadapi dengan senyuman, ingat dibalik masalah ada keberhasilan yang sedang menunggu. Tuhan berfirman"dibalik kesulitan ada kemudahan..."

Tuhan mengulang dua kali sebagai isyarat peneguh untuk meyakini kita bahwa masalah bisa teratasi dan kita pasti akan bisa keluar dari masalah. Artinya kita harus tahu bagaimana cara keluar dari masalah tersebut. Ok, sebelum kita bahas bagaimana cara keluar dari masalah terlebih dahulu kita harus memahami apa itu masalah.

Arti Masalah
Menurut kamus besar bahasa Indonesia:
ma·sa·lah n sesuatu yg harus diselesaikan (dipecahkan); soal; persoalan: -- keluarga hendaknya diselesaikan oleh keluarga itu sendiri; rapat itu harus memecahkan -- yg paling rumit;
masalah n bab, hal, ihwal, kasus, kejadian, kesulitan, pasal, penyakit (ki), perkara, persoalan, pertanyaan, problem, soal, urusan;

Menurut sumber Wikipedia: Masalah (bahasa Inggris: problem) didefinisikan sebagai suatu pernyataan tentang keadaan yang belum sesuai dengan yang diharapkan. Bisa jadi kata yang digunakan untuk menggambarkan suatu keadaan yang bersumber dari hubungan antara dua faktor atau lebih yang menghasilkan situasi yang membingungkan. Masalah biasanya dianggap sebagai suatu keadaan yang harus diselesaikan. Umumnya masalah disadari "ada" saat seorang individu menyadari keadaan yang ia hadapi tidak sesuai dengan keadaan yang diinginkan.

Jadi masalah adalah kejadian yang dihadapi seseorang dalam melakukan aktivitas di mana tidak ada kesesuaian antara keinginan dan kenyataan yang ada.

Cara-cara keluar dari masalah
Untuk mengetahui berkualitas atau tidaknya seseorang lihat seberapa besar hasil usaha dia keluar dari masalah, misal seorang siswa atau mahasiswa akan dikatakan berkualitas jika mereka mampu menyelesaikan masalah atau ujian yang mereka hadapi. Semakin besar hasilnya semakin besar pula kesuksesannya. Untuk keluar dari masalah pasti ada jalan keluarnya, di bawah ini ada beberapa cara untuk keluar dari masalah yang kita hadapi, di antaranya, yatu:

Pertama, tenangkan Pikiran. Setiap orang berbeda-beda dalam menghadapi masalah ada yang tenang ada yang panik. Nah, maka itu dalam menghadapi masalah jangan panik karena jika menghadapi dengan panik justru akan menambah masalah yang baru, misal ketika kompor gas kita terbakar terkadang kita panik hingga kita tidak konsentrasi akhirnya bukannya api itu mengecil malah menjadi besar.  Cukup tenang pikirkan baik-baik bagaimana cara mengatasinya, cukup dengan tenang tekan alat pemantiknya maka tersumbatlah aliran gas otomatis api akan mati. Tenang kunci kesuksesan dalam mengatasi masalah.

Kedua, temukan akar masalah. Setiap permasalahan yang terjadi dalam kehidupan ini pasti ada yang melatarbelakangi  hingga masalah itu muncul. Tidak ada asap jika tidak ada api itu kata peribahasa. Tidak mungkin ada api jika tidak ada yang mengkompori kata orang tua kita. Artinya setiap suatu yang terjadi pasti ada yang melakukannya. Maka itu, ada masalah pasti ada yang membuat masalah. Misal ketika seseorang lelaki melamar seorang wanita lalu ditolak, pasti penolakan itu ada sebab. Nah, sebab itulah masalahnya. Tentunya bermacam-macam masalahnya, mungkin kurang ganteng, kurang kaya, atau wanita itu sudah punya pilihan lain dan sebagainya.
Begitu juga dengan siswa ketika menghadapi ujian dia gagal, kenapa dia gagal? Karena tidak menguasai materi. Terus bagaimana agar berhasil? Ya, belajar yang sungguh-sungguh.

Keempat, minta Nasihat. Tidak semua masalah akan terpecahkan oleh kita sendiri, kita butuh bantuan orang lain untuk membantu memecahkan masalah yang kita hadapi. Jangan masalah sampai tersimpan lama di hati karena masalah tersebut akan mempengaruhi kondisi kita, jika tidak cepat kita pecahkan akan berakibat kepada diri kita. Maka itu, carilah orang yang kita percayai untuk berbagi masalah agar orang tersebut bisa memecahkan permasalahan-permasalahan yang kita hadapi, sebagaimana yang terjadi pada kisah di atas.

Kelima, doa. Semua hidup kita ada pada genggaman yang mahakuasa, semuanya sudah diatur oleh-Nya. Kita tidak akan pernah lari dari kehendaknya. Maka itu, jangan lupakan Dia, baik kita tidak punya masalah atau pun tidak kita jangan lepaskan doa kepada-Nya. Doa mampu mengubah sesuatu yang tidak mungkin menjadi sebuah keniscayaan.
Tuhan berfirman:

وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِى عَنِّى فَإِنِّى قَرِيبٌ‌ۖ أُجِيبُ دَعۡوَةَ ٱلدَّاعِ إِذَا دَعَانِ‌ۖ فَلۡيَسۡتَجِيبُواْ لِى وَلۡيُؤۡمِنُواْ بِى لَعَلَّهُمۡ يَرۡشُدُونَ

Artinya: “Dan apabila bamba-bamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah)-Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.” (Q.S. Al-Baqarah [2]: 186).

Demikian, setiap orang akan berhadapan dengan masalah baik kecil, sedang, dan besar. Tidak ada masalah yang tidak bisa di pecahkan, hanya saja cara pemecahannya  butuh waktu ada yang cepat dan ada yang memerlukan waktu lama tergantung permasalahan yang dihadapi. Ingat dibalik kesulitan pasti ada jalan keluarnya. Dibalik masalah ada sejuta hikmah yang kita dapatkan. Percayalah kita pasti bisa keluar dari masalah.

-